Federasi Airsoft Indonesia (FAI) Sulut menggelar 1st Dandim Cup pada 28 – 29 April 2018, bertempat di Kodim 1309 Winangun, Manado. Dalam kejuaraan yang memperebutkan Piala Dandim 1309 tersebut dipertandingkan tiga cabang kejuaraan airsoft gun, yakni 3 on 3 Close Quarter Battle (pertempuran jarak dekat), Sniper Alley dan Fun Game Target Shooting. Kegiatan ini yang diikuti oleh ratusan airsofter (sebutan bagi para penghobi airsoft gun) yang datang dari wilayah Sulut, Gorontalo dan Sulteng. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lasalle Airsoft Community(LAC) ikut menurunkan beberapa airsofter terbaik mereka dalam kegiatan ini. Pada kategori Sniper Alley, salah satu airsofter terbaik LAC berhasil merebut gelar juara.

Adalah Billy Pandensolang, mahasiswa Fakultas Teknik Unika De La Salle Manado yang sementara duduk di semester 6, tampil sebagai juara dengan waktu tercepat dan nilai tertiggi dalam kategori Sniper Alley. Billy dengan unit airsoft gun replika L96 Magnum Snipernya berhasil menghantam 3 target berdiameter 10 cm pada jarak 30 meter hanya dengan 5 tembakan dalam waktu tergolong fantastis untuk skala event airsoft gun, yakni 54 detik dan nilai 21 poin. Waktu dan nilai yang tidak mampu disaingi oleh atlit-atlit lain selama dua hari event tersebut. “Tanpa tuntunan penyertaan Tuhan semua akan sia-sia.

Kami telah berusaha semaksimal mungkin dan pada akhirnya hasilnya begitu baik”, demikian  ungkap syukur Billy dalam status facebook-nya seusai menerima Piala Juara I Sniper Alley yang diserahkan langsung oleh Ketua Harian FAI Pengda Sulut Adv. E. K. Tindangen, SH.

“Sebagai UKM yang masih baru, kami bangga telah berhasil memberikan prestasi Tingkat Nasional bagi Unika De La Salle”, tegas Ricky Waworga, S.H., M.H., Pembina UKM LAC yang juga mentor latih Billy untuk kejuaraan ini. “LAC telah masuk dalam club resmi FAI, dan kami siap untuk mempersembahkan lebih banyak prestasi untuk De La Salle dalam kejuaraan-kejuaraan airsoft tingkat daerah dan nasional kedepannya”, demikian pungkasnya.