Pada tanggal 06 Juli 2019 dilaksanakan Workshop Computational Thinking dan Kurikulum Nasional Informatika di Universitas Katolik De La Salle Manado. Workshop ini adalah hasil kerja sama antara Fakultas Teknik Universitas Katolik De La Salle Manado dengan National Board Organisation (NBO) Bebras Indonesia, yang disahkan pada hari itu melalui penandatanganan Piagam Kerja Sama oleh Dekan Fakultas Teknik Ronald Rachmadi, S.T., M.T. dan Dr. Inggriani Liem ketua dari NBO Bebras Indonesia. Materi dari workshop dibawakan langsung oleh Dr. Inggriani Liem.
Bebras sendiri berarti Berang-berang dari bahasa Lithuania. Seorang Profesor bernama Prof. Valentina Dagiene dari Universitas Vilnius Lithuania inilah yang pertama kali mencetuskan tentang Computational Thinking. Konsep ini muncul dikarenakan kehidupan dunia sekarang yang tidak bisa terlepas dari teknologi informasi, sehingga dianggap penting untuk anak-anak di Indonesia untuk diajarkan tentang cara berpikir Computational sejak dini.
Workshop pada hari Sabtu tersebut dihadiri oleh guru-guru dari berbagai sekolah mulai dari tingkat SD, SMP sampai SMA. Pada hari itu selain diperkenalkan mengenai Bebras, guru-guru juga diberikan materi tentang Computational Thinking dan perihal Kurikulum Nasional tentang Informatika. Secara Nasional Kurikulum TIK sudah ditiadakan di SD, SMP dan SMA dan diganti dengan Kurikulum Informatika.