Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia bekerja sama dengan Universitas Negeri Manado menyelenggarakan kegiatan Parlemen Kampus ke XI di Provinsi Sulawesi Utara. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 27-28 Februari 2019 di ruangan Sidang Paripurna DPRD Provinsi Sulut yang diikuti oleh berbagai stakeholder DPR dan para mahasiswa dari Universitas Negeri Manado, Universitas Sam Ratulangi Manado, Institut Agama Islam Negeri Manado, Universitas Kristen Indonesia Tomohon, dan Universitas Katolik De La Salle Manado.
Universitas Katolik De La Salle Manado diwakili oleh para mahasiswa dari Fakultas Hukum yang mengutus 3 orang peserta, yaitu Anatasiya Talokon, Feby Menda, dan Frasyela Lahipe. Kegiatan dibuka dengan Keynote Speaker Wakil Ketua DPR RI Bidang Akuntabililitas Keuangan Negara dan Badan Urusan Rumah Tangga, yakni Utut Adianto Wahyuwidayat. Tema yang diangkat yakni Pemilu Serentak 2019: Dinamika, Tantangan dan Harapan. Hari pertama berlangsung seminar nasional dengan pembicara anggota DPR RI Djenri Keintjem.
Seusai berdiskusi, Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar mengaku sangat bangga dengan antusiasme mahasiswa Sulawesi Utara yang mengikuti rangkaian kegiatan Parlemen Kampus 2019 dengan memberikan pertanyaan dan saran-saran yang konstruktif terhadap DPR RI. Hari kedua, berlangsung simulasi sidang Panitia Khusus dan Paripurna Rancangan Undang-Undang Pemilu dengan Anatasiya Talokon sebagai peserta terpilih dan mendapat peran sebagai Wakil Ketua DPR RI. Dalam kegiatan selama 2 hari ini Anatasiya Talokon terpilih sebagai salah satu dari 3 orang peserta terbaik Parlemen Kampus 2019.
