Manado – Sebanyak 502 wisudawan-wisudawati Universitas Katolik De La Salle Manado (UKDLSM) telah diwisuda pada semester ganjil tahun akademik 2023-2024, di Manado Convention Centre (MCC), Jumat (10/11/2023)
Dalam kegiatan tersebut, Rektor UKDLSM, Prof Dr. Johanis Ohoitimur menyampaikan selamat kepada semua lulusan. “Sebagai Rektor saya mengucapkan selamat kepada 502 lulusan yang telah diwisuda sebagai sarjana, dan yang dilantik sebagai Ners. Kepada anda semua saya ucapkan selamat atas penyelesaian studi di Universitas Katolik De La Salle Manado. Setelah wisuda ini anda semua akan menjadi alumni. Selamat juga kepada orang tua dari para lulusan. Orang tua telah bekerja keras selama masa studi putra-putrinya, mengantar mereka untuk diwisuda hari ini. Selanjutnya, mereka diharapkan siap terjun ke masyarakat untuk bekerja”, ungkap Rektor. Rektor menambahkan bahwa adanya wisuda dan pelantikan ini berarti universitas menyerahkan kembali putra-putri ini kepada orang tua.
“Lasallian DNA: Where is your focus ?” menjadi tema wisuda kali ini, yaitu para lulusan dapat menentukan fokus kehidupan mereka ke depannya. “Pertanyaan ini sangat penting untuk direfleksikan dalam dunia saat ini, yang terus berubah dan syarat dengan ketidakpastian. Realitas kehidupan menyatakan berbagai tantangan yang akan harus kita hadapi. Tantangan kehidupan pribadi dan keluarga, tantangan dalam pergaulan dan persahabatan, tantangan pendidikan di Universitas dan masyarakat, tantangan dinamika umum dan politik, tantangan di bidang ilmu dan sosial, dan tantangan perubahan lingkungan serta masih banyak lagi”, ujar Rektor.
Sementara itu, Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Universitas De La Salle Manado, Dr. Melky Malingkas, S.S., M.Ed, mengungkapkan bahwa ini menjadi momen yang sangat bahagia bagi para wisudawan sebab telah menyelesaikan perjalanan akademik dengan cemerlang. “Unika De La Salle Manado dengan bangga, menyambut, dan mengucapkan selamat kepada semua lulusan termasuk meraka yang dilantik, tapi juga diucapkan selamat kepada orang tua dan wali yang ada. Proses pendidikan yang kalian jalani selama kurang lebih 4 tahun adalah bukti nyata, dedikasi, kerja keras dan keuletan yang kalian tunjukkan. Kalian telah mengatasi banyak tantangan di kelas, menyelesaikan berbagai tugas dan ujian, melalui semuanya itu kalian telah tumbuh dan berkembang menjadi orang-orang yang tangguh dan siap memasuki dunia kerja”, ungkap Ketua Yayasan.
Selanjutnya, dalam sambutannya, Kepala LLDIKTI Wilayah XVI GOSULUTTENG, Munawir Sadzali Razak, S.Ip.M.A, menyatakan bahwa beliau merasa terhormat untuk hadir dalam pelaksanaan wisuda di UKDLSM, untuk berbagi kebahagiaan bersama para wisudawan yang hadir. “Provinsi Sulut memiliki 40 perguruan tinggi, yang belum terakreditasi ada 19, dan yang terakreditasi B itu hanya ada 3 perguruan tinggi dan salah satu dari ketiganya adalah Unika De La Salle Manado. Ini yang perlu kita apresiasi bersama dan harus berbangga bahwa Unika De La Salle Manado adalah salah satu perguruan tinggi terbaik di Provinsi Sulut. Saya senang melihat wisudawan sebanyak 502 orang yang sudah siap terjun ke masyarakat. Hal ini sangat penting sekali karena saat ini, Indonesia sedang membutuhkan sumber daya manusia unggul dan berkualitas. Apalagi 2030 nantinya akan masuk ke bonus demografi, di mana kurang lebih 68 persen penduduk Indonesia itu usia produktif yang berada di angkatan kerja, dan tentunya ini harus dimanfaatkan kesempatan demografi ini. Jangan sampai kita seperti Brazil dan Afrika Selatan yang tidak bisa memanfaatkan bonus demografi ini. Kita ingin seperti Jepang dan Korea bisa memanfaatkan bonus demografi dan ini kita bisa nikmati dari peningkatan pendapatan per kapita, dan pendidikan kita semakin membaik, serta kualitas kesehatan semakin membaik dan itu salah satu manfaat jika kita bisa menikmati bonus demografi”, ungkap Bapak Munawir.
502 Wisudawan dan Wisudawati yang dilantik dalam kegiatan wisuda ini terdiri dari 2 mahasiswa prodi Teknik Elektro, 26 mahasiswa prodi Teknik Industri, 59 mahasiswa dari prodi Teknik Informatika, 40 mahasiswa prodi Teknik Sipil, 11 mahasiswa prodi Agribisnis, prodi akuntansi 47 mahasiswa, prodi Manajemen 40 mahasiswa, prodi Ilmu Hukum 42 mahasiswa, prodi Hospitality dan Pariwisata 18 mahasiswa, prodi Pendidikan Guru SD 30 mahasiswa, prodi Ilmu Keperawatan 88 mahasiswa, dan prodi Profesi Ners 99 mahasiswa.