GESS (Global Educational Supplies and Solutions) Indonesia adalah pameran dan konferensi pendidikan terkemuka di Asia Tenggara yang diadakan setiap tahun sejak tahun 2015. Dalam event ini ribuan profesional pendidikan terbaik dari seluruh wilayah turut berpartisipasi, melibatkan para supplier dan pembicara dalam memberikan solusi pendidikan terbaik di dunia. Ini adalah tempat terbaik untuk menemukan kegiatan teknologi pendidikan terkini, menemukan produk baru dan menarik untuk ruang kelas, serta berpartisipasi dalam berbagai topik konferensi tentang masa depan pendidikan.
Tahun ini Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik memperoleh kesempatan untuk berbagi pengalaman dan menginspirasi para pendidik lewat event bertaraf internasional yang diadakan di Jakarta Convention Centre (JCC) pada tanggal 28 September 2018. Lianly Rompis, S.T., MITS hadir sebagai pembicara dalam GESS Talks untuk Future Learning. Materi yang dipresentasikan adalah “Pendidikan, Proses Pembelajaran, dan Sampah Lingkungan”. Dalam pendidikan selalu ada proses pembelajaran dimana menuntut kita untuk menggunakan teknologi dari berbagai bahan dan bentuk, non-digital maupun digital. Teknologi memiliki peranan yang penting bagi proses pembelajaran dan pentransferan informasi karena tanpa adanya teknologi maka pendidikan menjadi tidak hidup dan tidak interaktif, serta kehilangan maknanya sebagai sarana penyaluran ilmu pengetahuan dan informasi, ataupun pendidik karakter bangsa.
Kita sepatutnya bersyukur karena perkembangan dunia pendidikan dan informasi telah ikut andil dalam menciptakan perkembangan teknologi di berbagai bidang sehingga di era teknologi informasi dan teknologi digital saat ini, sangatlah mudah untuk mendapatkan dan menggunakan teknologi-teknologi yang kreatif dan inovatif. Proses pembelajaran menjadi lebih mudah dan efisien, tidak menyita banyak waktu.
Namun kebutuhan akan teknologi dan ketersediaannya merupakan salah satu dilema terhadap lingkungan dan alam sekitar. Teknologi memiliki masa pakai dan ketahanannya masing-masing, yang pada akhirnya akan menimbulkan masalah besar jika kita tidak mampu mengolahnya dengan baik. Teknologi yang sudah melewati masa pakai, tidak terpakai lagi, atau yang telah habis dipakai, akan meninggalkan banyak sampah yang harus dibersihkan dan dibuang. Jika dunia pendidikan dan para pendidik dapat terlibat dalam suatu sistem daur ulang yang tepat, maka akan sangat mendukung kesuksesan dan kemajuan proses pembelajaran yang ada tanpa harus mengorbankannya.
Setiap tahun GESS Indonesia memberi kesempatan bagi rekan-rekan tenaga pendidik untuk mengisi form secara online dan mengirimkan abstrak/deskripsi dari topik yang akan disampaikan. Panitia akan melakukan seleksi dan bila diterima akan diundang untuk hadir sebagai pembicara. Semoga pengalaman berharga ini dapat memberi semangat kepada rekan-rekan dosen untuk mengambil bagian dalam GESS Indonesia Conference pada tahun-tahun berikutnya. Animo Lasalle!
